Kran air dan shower berbahan stainless steel merupakan salah satu pilihan terbaik untuk kamar mandi di rumah. Sebab dari sisi harga relatif lebih murah dibandingkan material kuningan, dan daya tahannya cukup baik. Meskipun stainless disebut baja tahan karat, namun bukan berarti bahannya anti karat 100%. Oleh karena itu, yuk simak cara menghilangkan karat pada stainless berikut.

Menghilangkan Karat pada Stainless Steel dengan Baking Soda

Untuk menghilangkan karat pada bahan stainless steel yang ada di kamar mandi, seperti kran air hingga shower, Anda bisa memanfaatkan penggunaan baking soda. Selain bisa digunakan sebagai bahan pengembang dalam pembuatan roti, baking soda juga bisa membantu menghilangkan karat.

Baca Juga: Peralatan Dapur Multifungsi: Daftar Pilihan untuk Rumah Minimalis

Itu karena baking soda ini mempunyai sifat abrasif yang dapat melunturkan partikel kotoran pada permukaan benda. Hal ini berlaku pula pada residu karat yang melekat di stainless steel. Untuk memanfaatkannya, Anda perlu mempersiapkan beberapa bahan terlebih dahulu. Seperti 1 sendok teh baking soda, 2 gelas air, sikat, dan kain lap.

Adapun cara membersihkan karat pada bahan stainless steel bisa dilakukan dengan melarutkan bubuk baking soda di dalam air atau jika ingin larutan yang lebih kental taburkan baking soda dan sedikit air pada stainless steel berkarat. Kemudian gunakan larutan tersebut dan gosok bagian yang terkena karat pada permukaan stainless. Anda bisa menggunakan bantuan sikat untuk mengaplikasikannya.

Jika karat hilang, bilas dengan air bersih dan terakhir pakai lap untuk mengeringkannya. Apabila karat tidak kunjung hilang karena nodanya banyak, cara menghilangkan karat pada stainless steel bisa dilakukan dengan menaburkan baking soda langsung di bagian berkarat tersebut. Diamkan selama kurang lebih 30 menit sebelum digosok dan dibilas dengan air.

Membersihkan Karat dengan Bahan Asam Sitrat

Asam sitrat dikenal sebagai salah satu bahan kimia yang paling ampuh untuk menghilangkan karat. Karena asam sitrat akan melarutkan logam yang teroksidasi, sehingga karat pada stainless steel akan hilang. Asam sitrat sendiri bisa cukup mudah ditemukan di beberapa supermarket, toko makanan, hingga toko kue.

Cara menggunakan asam sitrat untuk menghilangkan karat pada stainless steel yaitu dengan mencampurkannya ke dalam air hangat. Anda bisa merendam perangkat kamar mandi berbahan stainless steel yang berkarat di dalam larutan tersebut. Cara menghilangkan karat pada stainless steel sampai benar-benar terkikis yaitu direndam selama kurang lebih 30 sampai 60 menit.

Biasanya bintik-bintik karat pada bahan logam akan perlahan lunak dan terangkat setelah lama waktu tersebut. Supaya benar benar tidak ada karat yang tersisa pada permukaan stainless, maka Anda bisa menggunakan bantuan sikat untuk menggosok karat yang tersisa tersebut. Ketika karat menghilang, cuci kembali perabot dengan sabun cuci dan bilas dengan air bersih agar tidak ada kandungan asam sitrat yang masih tersisa.

Menggunakan Air Cuka Putih

Cuka putih mengandung asam asetat, senyawa kimia yang dapat bereaksi terhadap oksidasi besi serta memisahkannya dari bahan logam yang tidak berkarat. Sehingga cuka putih pun bisa dipakai untuk menghilangkan karat di stainless steel. Dan cara ini termasuk sangat ampuh, apalagi cuka putih bisa ditemukan dengan mudah di berbagai toko sehingga patut dicoba.

Menariknya, cuka putih diketahui tidak hanya mampu menghilangkan karat selama beberapa saat saja. Namun mengaplikasikannya dapat mencegah karat dalam jangka waktu yang cukup panjang. Selain itu, cara mengaplikasikannya pun mudah sehingga tidak merepotkan Anda.

Adapun cara menghilangkan karat pada stainless steel dengan cuka putih yaitu rendam benda yang ingin dibersihkan dalam mangkuk cuka. Rendam selama satu malam untuk mendapatkan hasil optimal. Keesokan harinya, Anda bisa menggunakan sikat baja atau sikat kawat untuk menghilangkan karat pada stainless.

Setelah direndam dalam cuka, umumnya karat yang menempel pada stainless steel akan lebih mudah dihilangkan saat digosok. Perlu diingat bahwa semakin lama karat biasanya semakin susah juga untuk menghilangkannya. Jadi Anda bisa mengulangi cara yang sama beberapa kali guna menghilangkan karat secara menyeluruh.

Baca Juga: Rekomendasi Desain Kamar Mandi Anak yang Aman dan Menarik

Menghilangkan Karat pada Stainless Steel dengan Bahan Penghilang Karat

Di pasaran, Anda pun bisa menemukan produk berupa rust remover. Rust remover merupakan cairan khusus yang dibuat untuk menghilangkan karat pada berbagai benda logam. Jadi jika berbicara mengenai keefektifannya, maka rust remover ini bisa dibilang sebagai cara menghilangkan karat yang paling efektif.

Akan tetapi harganya memang tidak bisa dibilang murah, bila dibandingkan dengan bahan bahan yang telah disebutkan sebelumnya. Untuk cara menghilangkan karat pada stainless steel dengan rust remover sendiri cukup mudah. Anda hanya perlu merendam bagian yang berkarat selama kurang lebih 15 menit sampai 8 jam dalam cairan rust remover.

Lama waktu merendamnya tergantung usia karat pada stainless. Semakin lama usia karat, maka merendamnya pun juga harus lebih lama agar permukaan bahan logam bisa bersih sepenuhnya. Menurut beberapa pengguna, karat memang benar benar hilang setelah mengaplikasikan bahan penghilang karat ini, jadi tidak perlu repot lagi menggosoknya.

Itu dia beberapa teknik cepat untuk menghilangkan karat di stainless steel pada kamar mandi, Anda bisa mengaplikasikannya terhadap kran air atau shower yang terbuat dari bahan logam. Sebab karat sebaiknya memang tidak dibiarkan begitu saja, karena lama kelamaan bisa menyebabkan komponen tersebut rusak serta mengontaminasi air yang mengalir. Peralatan rumah tangga yang sudah berkarat biasanya akan mudah kembali berkarat. Maka dari itu, gunakan perlengkapan kamar mandi dari UNNU yang berbahan stainless steel terbaik yang anti karat, mudah dibersihkan dan tahan lama. Hubungi UNNU untuk informasi produk lebih lanjut!